Konglomerat Indonesia Sukanto Tanoto Melakukan Investasi Besar-Besaran di Sektor Properti Singapura

NUANSA TIMUR - Sukanto Tanoto pebisnis Indonesia tengah menjadi sorotan public setelah melakukan Investasi Besar-Besaran di Singapura

Pacific Eagle Real Estate, sebuah perusahaan yang dimiliki oleh konglomerat terkenal asal Indonesia, Sukanto Tanoto, baru-baru ini membeli sebuah mal mewah di kawasan elit Orchard Road Singapura.

Mal mewah tersebut adalah Tanglin Mall dibeli dengan harga 645 juta dolar atau setara dengan Rp 9,4 triliun (dengan kurs Rp 14.700).

Baca Juga: Kekuatan Militer BRICS vs NATO: Siapa yang Paling Kuat Jika Diadu

Menurut laporan dari Bloomberg, Sukanto Tanoto adalah pemilik pengendali Pacific Eagle Real Estate. Saat ini, perusahaan tersebut sedang fokus pada investasi real estate di Singapura, yang merupakan pusat keuangan Asia.

Sukanto Tanoto sendiri adalah konglomerat pemilik Royal Golden Eagle International (RGEI), yang dulunya dikenal sebagai Raja Garuda Mas, dan kini berbasis di Singapura.

Perjalana bisnis Sukanto dimulai pada tahun 1967 sebagai pemasok suku cadang dan pengusaha di bidang jasa konstruksi untuk industri minyak.

Hingga kini guruta bisnis Sukanto menjalar di sector industry kertas, property, pertanian kelapa sawit,  ekspportir minyak sawit dan menjadi ekportir industri bahan baku kertas di eropa dan asia

Baca Juga: Lowongan Kerja di Pabrik Nikel: Berikut Rekomendasi 5 Perusahaan Terbesar di Indonesi Dengan Gaji Selangit

Membeli Mal di Kawasan Elit Singapura

Menurut laporan dari media Singapura; Business Times, Pacific Eagle Real Estate sepakat untuk membeli Tanglin Shopping Centre di Orchard Road, Singapura dengan harga US$645 juta atau setara dengan Rp9,6 triliun.

Pembelian ini merupakan bagian dari investasi real estate Pacific Eagle Real Estate di pusat keuangan Asia tersebut

Tanglin Shopping Centre sendiri telah dibangun sejak tahun 1970-an dan terletak di lahan seluas 68.512 kaki persegi di Tanglin Road dan Cuscaden Road.

Baca Juga: 5 Ide Bisnis Menu Takjil Minuman Segar di Daerah Tambang dan Industri Nikel